Skip to main content

Si Kotak Hijau



menambah kuota box kecil hijau di tingkat 2 padahal sudah cukup sesak.. #miris <-


pertama pasti tablet atau kapsul salut gula (yang ini benar-benar harus nyetok)

soalnya paling sering menyapa si "teman" saya yang satu ini. hhe

alternatif lainnya syrup yang ketika melewati kerongkongan ada rasa mint.a [kesannya enak yaa, (>,<)

tapi saya prefer ke tablet meskipun dokter kesayangan saya bilang , (tsaah, sksd banget sama bu dokternya, pake bilang sayang) yang cair akan bekerja lebih cepat meredakan karena tidak perlu mengalami penghancuran terlebih dahulu. Meskipun memang tingkat kekerasan dari tablet pun sangat rendah.

ada lagi bundaran putih kecil berdiameter kurang dari 1 cm seharga Rp 7000. buat kalo yang bermasalah dengan kondisi perut, bisa nih RECOMENDED sekali..

saya juga menambahkan buat obat luarnya juga,, kaya cajuput oil, atau ga sejenis balsem. Lumayan menghangatkan

penambah imun juga tersedia, mau yang di larutkan atau cukup di hisap #kaloinibeneranenak

meredakan panas dalam juga disiapkan sama umi
hhm, apa lagi yaa?

oh iya, ada juga buat mengurangi suara seksi, kalo yang ini stoknya cuma yang cair ga nyetok yang tablet

sekarang ini tambah lagi dengan pereda nyeri . gara-gara keseleo T.T <--
plus minyak urutnya juga.. *seminggu ini tiap malem ngurutin lengan kiri sambil meringis sendirian.. #sediiih

"seharusnya saya ga boleh merasa bangga karena kotak itu harus terpenuhi dengan berbagai jenis yang telah saya sebutkan. Itu malah menandakan bahwa tubuh saya rentan juga terhadap beberapa hal, dalam hal ini imunitas. Yaa tetapi memang perlu juga menyediakan beberapa pernak -pernik kecil untuk pertolongan pertama."

yang ga boleh ada itu Paracetamol dosis tinggi.... jadi usahain kalo pusing cukup istirahat saja. :)

Padahal Allah Maha Penyayang..

Dia telah mengamanahkan ini semua kepada saya,,

Memberika semua nikmat yang tak terhitung jumlahnya

Bahkan seujung jaripun tak kuat saya membandingkannya dengan sesuatu apapun..

Seharusnya saya bisa lebih Menyadarinya

Maaf Ya Allah sejauh ini saya masih lalai,,




semoga orang - orang yang tersayang, terdekat, dan care sama saya bisa terus menjadi pengingat dan motivasi saya untuk tidak selalu membuat mereka khawatir. Setidaknya memulai untuk bisa lebih menyayangi diri sendiri. Sebenarnya mau menterjemahkan sebuah pesan tapi takut salah,, hhm intinya,,,


" I'll do my best, will not make everyone worry about me ........"

Comments

Popular posts from this blog

^__^

haaa,,  bete gw lumayan terobati,,  hari terakhir (resmi) PL malah ada perasaan bete.. gtw kenapa, kaya orang lagi banyak pikiran..  but guys, did you know, we just have to turn on " batik bazar " ,, haha baru saja liat yang berkelipan disana sini, liat warna-warni berpajangan, liat kain yang melambai-lambai, liat wajah-wajah yang mengharapkan datangnya keajaiban di hari akhir saat bazar,  semua benda yang di pajang seakan memanggil naluri gw untuk menjadikannya hak milik gw..  #tsaah

Bertemu Karena Allah dan Berpisah Karena Allah #1

Di awal bulan januari ini sempat ikut salah satu kajian di daerah Gatot Subroto. Acaranya merupakan gagasan dari para tim @pejuangsubuh yang ternyata memang rutin setiap satu bulan sekali. Tema yang diangkat saat itu adalah "  Berpisah karena Allah dan Bertemu karena Allah" . Salah satu pengisi acaranya yaitu Dewi Sandra, artis yang saat ini kita ketahui telah berhijrah. Hmm, you know what, what is my comment at the first sight saw her ? For surely she looks very-very beautiful, while walking from the back to the stage and wearing the black long dress and head craft. She covering all of her body and still looks beautiful. :) Quotes mba dewi yang paling melekat yaitu, " Dunia Bahagia, akhirat Syurga".  Dari cerita proses hijrahnya, bikin terus berucap subhanallah, mengagungkan namaNya terus, betapa Maha Baiknya Allah, atas petunjuk dan hidayah yang diberikanNya kepada hamba-hamba pilihanNya. Kenapa pilihan? Karena tentunya hidayah memang tidak diberikan kepada ...

Allah berkata: " Ya, Ini terbaik Untukmu..."

Sedikit menanggapi postingan "Aku ujian bagimu, kamu ujian bagiku..." kalau mau ditelaah lagi, banyak pelajaran yang bisa diambil dari perjalanan kisah Mba Adinda dan Mas Putra. Sedikit saya akan coba menggambarkan dari sudut pandang saya, bukannya lancang tapi ada bagian-bagian yang juga pernah saya alami. #Istighfar Keran Air Hati kita bagaikan keran air. Loh kenapa keran air? Biasanya Gembok dan Kuncinya. Hee, iya itu memang benar tentang gembok dan kunci, tapi tetap saja yang menggenggam hati kita hanyalah Allah semata, jadi perihal gembok dan kunci mintalah sama Allah. :) Atau sering terdengar... " iyaa hati kita digembok, kuncinya ada di ayah saya, so datangilah ayah saya. hihi. " Ahh udah ah, balik lagi ke keran air, ungkapan ini sebelumnya sempat saya baca dari salah satu postingan Bang Tere. Jangan membuka keran hati kita, jika belum siap untuk mengaturnya. Jangan sekali - kali membukanya jika memang belum ada ada wadah yang bisa menampungnya. Jik...